Keterbukaan tentang keuangan merupakan masalah penting saat berpasangan maupun ketika mengarungi bahtera rumah tangga. Namun, tanpa adanya keterbukaan tentang masalah tersebut tentunya akan menimbulkan problematika di kemudian hari.
Menurut Brianna McGurran, ahli keuangan di NerdWallet menyatakan bahwa salah satu hubungan yang sehat adalah pasangan yang saling mendukung keinginan satu sama lain dan saling terbuka mengenai kondisi finansial yang sebenarnya. Lantas, bagaimana sih sebenarnya cara membicarakan keuangan yang baik dengan pasanganmu? Berikut ini adalah 6 tips membicarakan uang dengan pasangan!
1. Buat Persetujuan Supaya Kamu dan Pasangan Membicarakan Uang Secara Teratur
Masalah keuangan sebaiknya tidak hanya dibicarakan satu kali saja. Kamu dan pasangan disarankan harus rutin saling berdiskusi dan terbuka tentang masalah keuangan yang ada. Buatlah kesepakatan dengan pasangan bahwa masalah keuangan ini akan dibicarakan rutin. Meskipun topik keuangan merupakan hal tabu untuk dibicarakan bersama dengan pasangan, diskusi dan sikap terbuka membicarakan masalah keuangan tetap harus dilakukan.
2. Perhatikan Angka Pengeluaran Bulananmu dan Pasangan Setiap Bulan
Tips berikutnya adalah mulai catatlah apa yang selama ini kamu dan pasangan keluarkan selama satu bulan penuh. Catat semua hal mulai dari kebutuhan makan, tempat tinggal, biaya transportasi, biaya hiburan, internet, listrik, dan lain sebagainya. Jika sudah dilakukan, selanjutnya segera mulai evaluasi bersama pasanganmu tentang pengeluaran yang dilakukan secara berlebihan.
3. Buat Daftar Tujuan Keuangan yang Ingin Dicapai Bersama Pasangan
Tips selanjutnya adalah membuat daftar tujuan keuangan yang ingin dicapai bersama pasanganmu, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Ada banyak sekali tujuan keuangan yang bisa kamu buat, contohnya melunasi semua hutang yang selama ini menjerat, membeli rumah dalam waktu dekat, atau memiliki kendaraan pribadi agar memudahkan pergi bekerja.
4. Bijak dalam Memperbaiki Kesalahan Pasangan
Ketika kamu menemukan bahwa pasanganmu tidak cermat dalam membelanjakan uang, sebaiknya jangan langsung memarahinya. Sampaikan secara baik-baik kepada pasanganmu bahwa pengeluarannya setiap bulan harus segera diperbaiki.
Sarankan kepada pasanganmu supaya mempunyai alternatif pengeluaran yang lebih produktif, misalnya dengan mengubah belanja yang sifatnya konsumtif menjadi modal untuk berinvestasi.
5. Akui Kesalahan Keuangan yang Pernah Kamu Lakukan Kepada Pasangan
Sebelum kamu membicarakan tentang keuangan dengan pasangan, sebaiknya mulai dengan mengevaluasi kesalahan keuangan yang selama ini kamu lakukan. Catatlah hal-hal yang selama ini membuat pengeluaran bulananmu boros, seperti terlalu sering makan di luar, terlalu sering berbelanja pakaian, ataupun sering berwisata.
6. Berdiskusi Tentang Tujuan Keuangan dengan Pasangan
Terakhir, kamu juga dapat mencoba mengajak pasangamu untuk berdiskusi tentang tujuan keuangan bersama selama beberapa tahun ke depan. Contohnya adalah rencana pensiun, dana kuliah anak, maupun rencana investasi. . Nah, salah satu rencana investasi masa kini yang patut kamu coba di masa pandemi seperti ini adalah P2P Lending.
Pada dasarnya, P2P Lending adalah metode yang menghubungkan antara pemberi pinjaman (pendana/pendana) dengan peminjam secara online. Salah satu platform penyedia jasa P2P Lending yang sangat tepercaya untuk kamu gunakan adalah Amartha.
Perlu diketahui, Amartha adalah perusahaan pionir dalam layanan fintech peer to peer lending (P2P) yang menghubungkan pendana urban dengan pengusaha mikro di pedesaan. Hingga saat ini tercatat sudah ada lebih dari 500.000 perempuan di seluruh penjuru Indonesia telah menjadi mitra Amartha untuk diberdayakan.
Sebagai informasi, dengan menjadi pendana bagi para perempuan pengusaha mikro mitra Amartha, kamu akan mendapatkan keuntungan hingga 15% per tahun dan cash flow mingguan. Pembayaran angsurannya juga dapat diambil kapan saja.
