icon-langID
logo-amartha
Home / Blog / Tips Bisnis / Bisnis Bengkel Motor: Persiapan, Strategi dan Keuntungannya!
icon-lang
icon-lang

Bisnis Bengkel Motor: Persiapan, Strategi dan Keuntungannya!

By Team Amartha Blog - 1 Mar 2023 - 3 min membaca

Bisnis bengkel motor masih menjadi salah satu usaha dengan peluang yang menggiurkan di tahun 2023. Pasalnya, motor merupakan jenis kendaraan yang memiliki banyak peminat dan pengguna di Indonesia. Kepolisian Republik Indonesia (Polri) melaporkan bahwa total ada 152,51 juta kendaraan bermotor di Indonesia per Desember 2022. 

Dari jumlah tersebut, sebanyak 83,27% merupakan motor. Data tersebut sudah bisa menjadi salah satu hal yang mendasari peluang besar dari bisnis bengkel. Simak ulasan tentang persiapan, strategi dan keuntungan dari bisnis yang satu ini!

Persiapan Membuka Bisnis Bengkel Motor

Berikut ini adalah langkah-langkah persiapan bisnis bengkel motor yang bisa kamu lakukan sebelum memutuskan untuk membukanya.

Tentukan Lokasi Strategis

Lokasi usaha menjadi poin penting dan krusial yang perlu diperhatikan sebelum membuka bisnis bengkel. Sebaiknya kamu memilih lokasi yang mudah dijangkau dan mobilitasnya tinggi. Apalagi bengkel baru, sangat disarankan memilih lokasi yang strategis. 

Perhatikan apakah di lokasi yang padat itu belum terdapat bengkel serupa. Jika belum, maka akan lebih mudah bagi bisnismu untuk menarik perhatian. Namun memang biaya sewa juga akan jadi lebih mahal. 

Montir Berpengalaman

Bisnis bengkel ini termasuk dalam bisnis jasa, untuk itu kamu perlu menyiapkan tim montir yang memang memiliki keahlian di bidangnya. 

Setidaknya kamu bisa mendapatkan montir yang telah memiliki pengalaman dengan masalah dan perbaikan motor. 

Satu montir yang telah berpengalaman dirasa cukup, dengan ditemani 1 atau 2 asisten yang masih pemula.

Mencari Supplier Suku Cadang Motor

Penting bagi kamu untuk bisa mendapatkan supplier suku cadang. Paling tidak dari level distributor, sehingga kamu bisa mendapatkan harga yang lebih murah. 

Pilihlah supplier atau pemasok dengan margin yang kompetitif. Sehingga kamu juga bisa mendapat keuntungan dari penjualan suku cadang ke konsumen.

Baca Juga: Ingin Buka Usaha Cuci Motor? Siapkan 5 Hal Berikut 

Strategi Usaha Bisnis Bengkel Motor yang Bisa Diterapkan

Berikut ini adalah beberapa strategi yang bisa kamu lakukan untuk mensukseskan bisnis bengkel motor milikmu.

Konsep yang Jelas

Konsep di sini menyangkut segmentasi pasar yang kamu coba raih. Hal ini agar membuat bengkel motormu jadi lebih profesional. Misalnya saja, berfokus pada motor matic, atau motor sports, atau mungkin fokus pada bengkel modifikasi motor. 

Melakukan Promosi

Promosi dapat dilakukan secara online dan juga offline, baik melalui strategi organik maupun berbayar. Saat ini kamu juga bisa memanfaatkan strategi digital marketing agar bisnis bengkelmu lebih dikenal. 

Metode promosi lain untuk menarik pelanggan misalnya dengan memberikan bonus cuci motor gratis untuk jumlah transaksi tertentu.

Utamakan After Service

After service adalah layanan yang berkelanjutan dan tidak hanya terjadi atau berakhir saat di bengkel saja. Namun, kamu bisa mendata konsumen dan melakukan promosi atau edukasi mengenai servis motor. 

Bahkan data ini berguna untuk mengingatkan pelangganmu terkait waktu service berikutnya yang akan bermanfaat bagi mereka.

Proyeksi Keuntungan dari Usaha Bengkel Motor

Kami menyimpulkan bahwa setidaknya kamu sudah mengantongi modal usaha bengkel motor sebelum membuka artikel ini. Sehingga di sini akan diulas sekilas tentang berapa proyeksi keuntungan dari bisnis ini.

Mari ambil kisaran perhitungan kasar untuk jasa servis yang kamu tawarkan kepada pelanggan. Untuk biaya servis ringan di angka rata-rata Rp 75 ribu. Sementara untuk biaya servis berat ada di rata-rata angka Rp 200 ribu. 

Maka, berikut ini adalah ilustrasi perhitungan keuntungan yang bisa kamu dapatkan setiap harinya.

  • 4 pelanggan melakukan servis ringan: Rp 75.000 x 4 = Rp 300.000.
  • 2 pelanggan melakukan servis berat: Rp 200.000 x 2 = Rp 400.000.
  • Keuntungan dari suku cadang dan oli yang terjual =  Rp 150.000.
  • Total pendapatan kotor bengkel motor dalam sehari = Rp 850.000.
  • Omzet bengkel untuk 24 hari kerja: Rp 850.000 x 24 = Rp 20.400.000.

Nah, demikian untuk perhitungan kasar dari proyeksi keuntungan bengkel motor. Tentu saja banyak variabel yang akan mempengaruhi omzet yang dicapai dalam sebulan.

Selain mengandalkan penghasilan dari bisnis bengkel motor, kamu juga bisa turut mendukung lini bisnis UMKM lainnya di Amartha dan mendapatkan passive income, lho!

Mulai mendanai bisa mulai dari Rp100 ribu saja, kamu bisa mendapatkan imbal hasil keuntungan hingga 15% flat per tahunnya!

Download aplikasi Amartha di Android
Download aplikasi Amartha di iOS

Artikel Terkait

umkm go digital

UMKM Go Digital, Apa Tujuannya?

apa itu UMKM

Pengertian UMKM, Jenis, Fungsi, dan Cara Mendaftarnya

ilustrasi: peran UMKM dalam perekonomian Indonesia

Kontribusi dan Peran UMKM dalam Perekonomian Indonesia

usaha ternak yang menjanjikan

10 Usaha Ternak yang Menjanjikan, Cocok untuk Pemula

Tips Bisnis
10 contoh usaha mikro

10 Contoh Usaha Mikro yang Paling Banyak Diminati!

Tips Bisnis

Ada pertanyaan seputar artikel di blog Amartha? atau ingin mengirimkan artikel terbaik kamu untuk di publish di blog Amartha?

Hubungi Kami SEKARANG

https://access.amartha.com/uploads/invite_a21debce13.png